Petugas Polda Metro Jaya meringkus delapan orang perampok yang beraksi di dekat ATM BCA, Jalan Kemang Pratama Raya, pada Kamis (11/2/2016) malam kemarin.
Delapan pelaku tersebut antara lain Feri Guntara, Ahmad Sofyan, Muhammad Fajarudin, Aidil Putra, Aldilla Intan, Wahyu, Gio dan Roji. Mereka ditangkap di Jakarta pada Minggu (14/2/2016).
Feri Guntara diketahui merupakan anggota Unit Reserse Kriminal Polsek Mampang Jakarta Selatan. Sedangkan Wahyu, Gio dan Roji, ialah anggota TNI AL aktif. Ada pun empat lainnya warga sipil.
(Baca: Warga Kemang Pratama Diculik, Dirampok dan Dibuang di Tol)
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Krishna Murti mengatakan, pada waktu kejadian, Feri Guntara memang mendapatkan tugas menangkap bandar narkoba di Bekasi.
“Feri Guntara kemudian mengajak pelaku lainnya. Di Bekasi, mereka menyasar target (bandar), yaitu Agustinus Edowail (26),” kata Khrisna kepada wartawan di Jakarta, Minggu.
Dari tangan para pelaku, polisi menyita sepucuk senjata api revolver, sembilan amunisi kaliber 28 spesial, mobil Ford Escape milik Feri Guntara, delapan unit telepon selular dan sebilah senjata tajam milik Muhammad Fajarudin.
“Untuk tersangka sipil dan oknum kepolisian, kami yang menangani. Sedangkan untuk penanganan tiga oknum TNI AL, kami sudah berkoordinasi dengan Pomal (Polisi Militer AL),” kata Khrisna.
(Baca: 5 Fakta Mengejutkan tentang Perampokan di Kemang Pratama)
Diberitakan sebelumnya, Agustinus diculik para pelaku saat keluar dari ATM BCA Kemang Pratama. Pelaku membawa Agustinus ke belakang GOR Bekasi dan setelah itu dibuang ke Jalan Tol Jakarta Cikampek.
Pelaku merampas satu unit ponsel Iphone, uang di kartu ATM Rp 3 juta, dan mobil Toyota Yaris warna silver bernomor B 1552 FFM milik korban. Pelaku juga meneror dan memeras korban. (Res)