Seorang pemulung tewas tertimbun longsor sampah di zona V B Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumurbatu, Rt 003 Rw 03 Kelurahan Sumurbaru, Kecamatan Bantar Gebang, Kota Bekasi, pada Rabu (27/1/2016) sekira pukul 14.00 WIB.
Korban bernama Rumsinah (45), asal Kampung Jati Boros Rt 13 Rw 04, Desa Kerta Jaya, Kecamatan Jaya Kerta, Kabupaten Karawang. Korban sudah dibawa ke RSUD Kota Bekasi.
Kasubag Humas Polresta Bekasi Kota Iptu Puji Astuti mengatakan, selain Rumsinah, korban lainnya ialah Zaenudin (60). Ia merupakan suami Rumsinah. Beruntung, Zaenudin bisa diselamatkan.
“Korban merupakan pasangan suami istri. Mereka memulung di TPA Sumurbatu kurang lebih sudah sebulan terakhir. Suaminya bisa diselamatkan,” kata Puji, Rabu petang.
![anak-dan-suami-korban](http://klikbekasi.co/file/2016/01/anak-dan-suami-korban.jpg)
Menurut Puji, Zaenudin hanya tertimpa setengah badan dan bisa diselamatkan dengan alat berat. Sedangkan Rumsinah tertimpa seluruh badan. Ketika diangkat, tubuh Rumsinah mengalami luka bakar karena sampah mengandung gas metan.
“Dari hasil identifikasi kepolisian, korban Rumsinah mengalami luka bakar pada kedua lengannya, punggung dan kaki. Jenazah akan dibawa ke Karawang untuk dimakamkan. Keluarga tidak ingin jenazah diotopsi,” kata Puji. (KBC-K1/Res)