Jenazah korban aksi begal sadis, Ilham Darmawan (18), dimakamkan di TPU Makam Bayur, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, Minggu (17/1/2015) sore.
Pada pagi harinya, usai diotopsi di Rumah Sakit Polri, Jakarta Timur, jenazah diantarkan oleh pihak kepolisian ke rumah duka di Perumahan Pondok Ungu, RT 03 RW 01 Kelurahan Medan Satria, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi.
Kedatangan ambulans disambut isak tangis keluarga dan teman korban. Ibu korban bahkan pingsan begitu melihat anak bungsu dari tiga bersaudara itu sudah terbungkus kain kafan saat dikeluarkan dari ambulans.
Salah satu teman korban di kelas sebelas SMK Bina Siswa Utama Bekasi, Rina, mengatakan sangat kehilangan. Selama ini, korban dikenal ceria dan mudah bergaul dengan siapa saja.
“Kadang-kadang Ilham suka usil di kelas. Orangnya baik hati dan pandai gaul,” kata Rina dengan raut muka sedih.
Diberitakan sebelumnya, Ilham tewas usai ditikam begal di tikungan Jalan Alexindo, RW 03 RW 16 Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi pada Minggu dinihari sekira pukul 3.30 WIB. Korban mengalami luka tusuk di punggung dan perutnya.
“Pelakunya berjumlah sekitar delapan orang. Menggunakan empat sepeda motor. Mereka mengepung korban dan menikamnya dengan senjata tajam. Motor dan ponsel korban dibawa kabur,” kata Iptu Puji Astuti, Kasubag Humas Polresta Bekasi Kota.
Informasi yang kami himpun, korban keluar rumah karena hendak menjemput seorang saudaranya di Terminal Pulogadung, Jakarta Timur. Hanya berjarak sekira 500 meter dari rumah, begal menghadang dan menghabisi nyawa korban. (KBC-K1/Res)