Seorang juru parkir di BRI di Jalan Raya Bungur RT 01 RW 03 Kelurahan Harapanmulya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, dilarikan ke rumah sakit, Selasa (1/12/2015) malam sekitar pukul 19.00.
Endi bin Suherman (53), korban, mengalami luka bacok di lengan kiri dan telapak tangan kanan karena nekat menangkis sabetan celurit yang dilayangkan Rusdin, satpam BRI setempat.
Peristiwa itu bermula ketika Endi bersama rekannya, Nurhasan (37) dan Andi Mirhansyah (23), meminta uang parkir kepada seorang lelaki pengunjung ATM BRI.
“Namun pengunjung BRI tersebut tidak mau memberikan uang parkir. Di situlah pengunjung dan tukang parkir ribut. Mereka adu mulut. Saudara Nurhasan sempat melerai,” kata Kapolsek Bekasi Utara Kompol Mugiyono, Kamis (3/11/2015).
Melihat kegaduhan itu, Rusdin menghampiri mereka. Tanpa disangka-sangka, Rusdin mengalungkan celurit yang dibawanya ke leher Endi. Rupanya, Endi melawan.
“Pelaku kemudian menyabetkan celurit itu ke arah korban. Namun korban menangkisnya dengan tangan kosong,” jelas Kompol Mugiyono.
Oleh orang-orang di sekitar lokasi, Endi segera dibawa ke rumah sakit terdekat, yaitu Rumah Sakit Seto Abadi dan kemudian dirujuk ke RSUD Kota Bekasi. (Res)
