Polisi akhirnya menangkap pembunuh Dadi Supriadi (25), buruh pabrik yang mayatnya ditemukan mengambang di Kalimalang, di Desa Tegal Danas, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, pada Sabtu (3/10/2015).
(Baca juga: Identitas Mayat di Tegal Danas Cikarang Akhirnya Terungkap)
Tersangka, yang bernama Nurhadi alias Akeo (20), merupakan teman kerja Dadi di PT Daelim Indonesia, yang terletak di kawasan industri Jababeka. Ia nekat membunuh Dadi karena cemburu sang istri sering digoda.
Polisi juga menangkap Heruloh (18), pelaku lain yang ikut menghabisi nyawa korban. Kedua pelaku menggasak harta benda korban, antara lain sepeda motor Suzuki Satria FU, ponsel dan dompet.
Kedua tersangka ditangkap di lingkungan tempat tinggalnya di Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, pada Sabtu (10/10/2015). Korban dibunuh di daerah Pebayuran. Korban kemudian dibuang ke Kalimalang.
“Motifnya utamanya adalah cemburu. Pelaku cemburu karena korban dianggap sering menggoda istrinya. Pelaku kemudian mengajak temannya untuk menghabisi nyawa korban. Harta korban juga dirampas,” kata Kasat Reskrim Polresta Bekasi Kabupaten, Kompol R.M. Jauhari pada Minggu (11/10/2015).
Seperti diketahui, polisi sempat kesulitan mengungkap identitas Dadi Supriadi. Polisi bahkan menyebarkan poster bergambar wajah korban hingga akhirnya ada warga yang mengaku kehilangan anggota keluarganya.
Dadi merupakan warga Bogor. Namun, sehari-hari, ia tinggal bersama sang istri, Atifah Paujiah (20), di rumah mertuanya di Kampung Teluk Haur, RT 02 RW 01, Desa Karanghaur, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi. (Res)