Pemerintah Kota Bekasi dinilai masih minim mengakselerasi dan mengeksplorasi potensi wisata di wilahnya. Hal tersebut disampaikan calon anggota DPR RI Partai Golkar Dapil Kota Bekasi-Kota Depok, Nofel Saleh Hilabi.
Menurutnya, banyak tempat-tempat yang bisa dijadikan wisata potensial namun dibiarkan begitu saja. Salah satunya sejumlah situ atau resapan air yang ada di wilayah tersebut, seperti situ Rawagede.
“Menurut saya Pemkot Bekasi masih minim mengakselerasi dan mengeksplorasi potensi wisatanya. Banyak situ-situ tapi belum dibangun jadi tempat wisata potensial yang punya daya jual,” kata pria yang juga menjabat Wakil Ketua Gabungan Pariwisata Indonesia (GPI), saat berada di Bekasi, Sabtu (6/1/2024).
Semestinya, situ-situ tersebut bisa dibangun menjadi destinasi wisat aiar menarik. Misalnya dengan membangun sebuah waterpark berstandar nasional.
Nofel sangat menyayangkan, jika di Kota Bekasi hanya dipenuhi mal dan hotel. Sementara di satu sisi, beberapa tempat bisa disulap jadi tempat wisata.
“Kita harusnya punya waterpark standar nasional di bangun di situ yang lahanya luas.Jadi tidak hanya ada mal dan hotel saja,” kritik Nofel.
Selain itu, Kota Bekasi juga bisa menjadikan daerah Bantargebang menjadi wisata edukasi akan sampah. Masyakat bisa belajar tentang sampah di sana.
“Bagaimana sampah itu dihasilkan, kemudian dihancurkan atau diolah. Sekaligus mengetahui dampak sampah, jadi di sana semua orang bisa belajar soal sampah,” kata dia.
Secara keseluruhan, ia menilai wisata di Kota Bekasi tidak berkembang. Bukan saja di 2023 lalu, bahkan sejak kota tersebut berdiri.
“Jadi menurut saya 2023, 2024 bahkan dari pertama kali Kota Bekasi berdiri masih kurang. Hanya banyak mal dan hotel saja,” ujarnya mengakhiri
*Foto: Nofel Saleh Hilabi, Calon Anggota DPR RI Partai Golkar Dapil Kota Bekasi-Kota Depok.