Dishub Kota Bekasi Akui Semrawutnya Pengelolaan Parkir

Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi Yayan Yuliana mengakui pengelolaan parkir di wilayahnya masih semrawut, sehingga berdampak pada rendahnya pendapatan di sektor tersebut.

Menurut Yayan, salah satu penyebab yang membuat pendapatan tidak maksimal adalah parkir liar. Parkir-parkir liar tersebut sebenarnya memiliki potensi uang yang besar. Sayangnya, uang itu tidak masuk ke pemerintah daerah.

“Banyak titik parkir yang tidak masuk dalam Keputusan Wali Kota Bekasi terkait restribusi parkir. Ini menjadi salah satu kendala,” kata Yayan, belum lama ini.

Yayan mengatakan, dari begitu banyaknya titik parkir di Kota Bekasi, Dishub tadinya hanya mengelola 97 titik resmi. Selebihnya adalah titik parkir liar yang pendapatannya masuk kantong pribadi para oknum.

“Tahun ini kami sudah memetakan ulang titik parkir yang berpotensi meningkatkan pendapatan daerah. Dari pemetaan tersebut, kami ternyata bisa menambah 200 titik parkir baru. Pengawasan juga kami perketat,” katanya.

Selain parkir liar, pendapatan yang rendah tersebut disebabkan kinerja pegawai di internal Dishub yang kurang maksimal. Saat ini Yayan mengaku masih fokus membenahi kondisi internal, agar semua pekerjaan saling terkoordinasi dengan baik.

“Memang berat mencapai target 100 persen. Untuk itu perlu kerja keras. 50 persen pun sudah bagus,” kata Yayan. (Baca: Pendapatan Pemkot Bekasi di Sektor Parkir Tidak Maksimal)

Seperti diberitakan sebelumnya, pendapatan Pemkot Bekasi di sektor parkir hingga semester 2 tahun 2015 baru mencapai 15 persen dari target total Rp 1,2miliar. Bahkan, sektor parkir termasuk peringkat terendah dari segi pendapatan jika dibandingkan sektor lain di Dishub.

Dishub Kota Bekasi sebenarnya sudah menurunkan target pendapatan di tahun 2015 ini. Tahun 2014, target Dishub di sektor parkir adalah 1,6 miliar. Sedangkan tahun ini Rp 1.2 miliar.

“Kita tidak mau mematok target tinggi tapi tidak tercapai,” kata Supandi Budiman, Kepala Dishub Kota Bekasi sebelum Yayan Yuliana. (Res)

Tinggalkan komentar