Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin memastikan diri kembali diusung oleh Partai Golkar dalam Pilkada di wilayah tersebut setelah mendapatkan surat rekomendasi dari DPP Partai Golkar.
“Dalam surat resmi rekomendasi tertuang pada nomer 11 428/Golkar/VII/2016 dengan isi pernyataan bahwa Bupati Bekasi, Neneng Hasanah Yasin untuk maju dalam Pilkada 2017,” kata Neneng yang juga Ketua DPC Partai Golkar Bekasi, Selasa (26/7/2016).
Surat rekomendasi itu ditandatangi oleh Ketua Harian DPP Golkar Nurdin Halid dan Sekjen Idrus Marham, pada 19 Juli 2016 di Jakarta.
Selain itu juga telah dikirimkan surat kepada Ketua DPD Golkar Provinsi Jawa Barat, Dedi Mulyadi perihal Penetapan Calon Kepala Daerah Kabupaten Bekasi.
Dalam surat itu menyatakan, penetapan Neneng berdasarkan petunjuk pelaksanaan DPP Golkar Nomor: Juklak-6/DPP/Golkar/VI dan tentang Penetapan Pasangan Calon Gubernur, Bupati dan Walikota dari Partai Golongan Karya.
Neneng mengatakan, keputusan untuk maju kembali berdasarkan hasil rapat Tim Pilkada Pusat Partai Golkar pada 24 Juni 2016 yang membahas pemilihan dan penetapan Calon Kepala Daerah Kabupaten Bekasi dari Partai Golkar.
Serta surat DPD Partai Golkar Nomor B-42/Golkar/IV/2016 tanggal 16 April 2016.
Sedangkan untuk pasangannya belum ada konfirmasi, dikarenakan masih dilakukan pemilihan nama dari delapan partai yang sudah diputuskan.
Oleh karena hal itu menyangkut visi dan misi Partai Golkar yang berisi menyejahterakan rakyat dalam hal ekonomi dan pengembangan pembangunan sumber daya manusia dibidang usaha kecil kerakyatan.
Pengumuman bakal calon wakil bupati akan dilakukan pada 5 Agustus 2016, bersamaan penyerahan administrasi ke komisi pemilihan umum setempat. (Antara/Res)