Kelangkaan gas elipiji 3 kilogram atau gas melon di daerah Cikarang, Kabupaten Bekasi, bukanlah isapan jempol. Untuk mendapatkannya, warga mesti antre.
Senin (11/1/2015) malam, SPBU 31-175.04 di kawasan industri Hyundai Lippo Cikarang, Desa Sukaresmi, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, diserbu pembeli.
Sekitar 60 orang rela antre hampir tiga jam untuk menanti datangnya gas melon. Agar tidak ricuh, polisi pun ikut berjaga-jaga di sana.
“Saya antre dari jam setengah tujuh malam. Gas baru datang jam sembilan. Semua warung kehabisan gas melon,” kata warga, Hasan.
Rangga, petugas agen, mengatakan pada malam itu ada 100 tabung yang didatangkan. Namun, tidak berselang lama, gas melon langsung ludes.
“Harganya Rp 16.000. Tiap orang hanya boleh membeli maksimal dua tabung. Ini kebijakan agen agar semua pembeli kebagian, karena stoknya terbatas,” kata Rangga.
Kepala Polsubsektor Lippo Cikarang Iptu Sarwo mengatakan, pihaknya menurunkan personel ke lokasi agar warga yang membeli tabung tidak ricuh.
“Ada anggota kami, Aipda Suprapto, berjaga di sana. Ia memberi pengarahan kepada pembeli agar tetap tertib,” katanya. (Res)
