Seorang bocah asal Lampung bernama Andika Rifaldi (12) ditemukan di Terminal Kota Bekasi pada Minggu (21/2/2016) malam kemarin. Ia mencari bapak-ibunya.
Kasubag Humas Polresta Bekasi Kota Iptu Puji mengatakan, begitu mendapatkan laporan dari warga, petugas patroli kota (Patko) Polsek Bekasi Selatan segera menjemputnya di terminal.
“Andika kemudian dibawa ke Mapolsek Bekasi Selatan. Kondisinya sehat,” kata Puji, Selasa (23/2/2016).
Menurut Puji, Andika pergi meninggalkan Lampung dan pergi ke Jakarta seorang diri pada awal Januari 2016. Selama itu, Andika hidup berpindah-pindah sebagai ‘anak jalanan’.
“Di berpindah-pindah, hingga akhirnya sampai di Bekasi. Dia seringkali tidur di masjid,” kata Puji.
Selama di Jakarta, Andika tidak mendapatkan perlakuan kasar dari seseorang. Ia malah sering diberi makan oleh orang yang kasihan melihatnya.
“Pernah sesekali ada orang mencoba memperalatnya dengan menyuruh mengamen. Tapi Andika menolak dan pergi menghindari orang itu,” kata Puji.
Dikatakan Puji, motif utama Andika pergi ke Jakarta adalah mencari kedua orangtuanya. Padahal, kedua orangtuanya sudah bercerai. Bapaknya seorang duda. Sedangkan ibunya menikah lagi.
“Dia mendengar informasi jika bapak ibunya ada di Jakarta. Ternyata Jakarta tidak sesempit apa yang dibayangkannya. Dia berpisah dengan orangtuanya sejak kecil,” cerita Puji.
Di Lampung, Andika tinggal bersama kakeknya yang bernama Rudi dan pamannya yang bernama Bagyo di Dusun Bendosari, Kelurahan Komering Putih, Kecamatan Bandarjaya, Kabupaten Lampung Tengah.
“Andila bersekolah di kelas enam SD Negeri Komering Putih, Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung,” kata Puji.
Puji menuturkan, Polsek Bekasi Selatan segera berkoordinasi dengan Dinas Sosial Bekasi. Selanjutnya, dari Bekasi berkoordinasi dengan kepolisian dan pemerintah setempat di mana Andika tinggal.
“Kami segera berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait. Senin kemarin sudah dijemput oleh keluarganya,” ujar Puji. (Res)