Sub Detasemen Polisi Militer (Subdenpom) Jaya/2-1 Bekasi merazia sejumlah tempat hiburan malam di Bekasi, Sabtu (19/9/2015) dinihari. Hasilnya, anggota TNI hingga PNS, diciduk.
Komandan Subdenpom Bekasi, Letkol CPM Joni Kuswaryanto menjelaskan, operasi ini mengerahkan petugas gabungan yang terdiri dari Polisi Militer (Pom) TNI AD, Pom AL dan Pom AU.
“Ini adalah operasi Pekan Disiplin untuk menyambut HUT ke 70 TNI. Target kami adalah prajurit yang keluyuran di tempat hiburan malam,” kata Letkol Joni, Minggu (20/9/2015) saat dihubungi klikbekasi.
Petugas mengawali razia dari Dolpin Karaoke, di Jalan KH Noer Ali, Kota Bekasi. Satu persatu room (ruangan) karaoke di kafe dangdut ini diperiksa, namun tak satu pun prajurit ditemukan.
Tak membuahkan hasil di Kota Bekasi, petugas bergerak ke Kabupaten Bekasi. Seorang anggota Armet 7 berinisial DA kepergok sedang asyik berjoget dengan gadis pemandu lagu di sebuah tempat karaoke di Ruko Plaza Menteng, Lippo Cikarang.
Di area yang sama, seorang anggota Brimob Kabupaten Bekasi ikut diangkut karena membawa senjata tajam saat sedang asyik menenggak minuman keras diiringi alunan musik dangdut di Haven’s Karoke.
Setelah itu, petugas mendatangi kawasan hiburan malam di kawasan Ruko Union, Lippo Cikarang, namun di tempat tersebut petugas tak menemukan prajurit yang keluyuran.
Tak puas sampai di situ, petugas lalu bergerak ke lokasi ke lima, di kawasan Industri MM2100 Cikarang Barat.
Hasilnya, seorang PNS Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi bernama Febri Putra Kurniawan ditangkap saat asyik joget di sebuah tempat karaoke. Kurniawan kemudian diserahkan ke Satpol PP.
Operasi berlanjut ke Cibitung. Di Kendedes Karaoke, petugas menciduk anggota TNI AL berpangkat sersan. Oknum tersebut membawa senjata api berjenis FN dan sempat melawan, namun tetap diringkus petugas.
“Yang pasti, kami tindak tegas anggota yang terjaring dalam operasi ini. Mereka sudah tidak disiplin karena berani keluyuran ke tempat-tempat hiburan malam,” kata Letkol Joni. (AN/Res)
