Agar Tak Tertipu, Masyarakat Diminta Selektif Pilih Jasa Penyalur Tenaga Kerja di Kota Bekasi
Kepala Bidang Penempatan Dinas Tenaga Kerja Kota Bekasi, Sayekti Rubiah meminta masyarakat yang hendak mencari kerja selektif dalam memilih jasa penyalur tenaga kerja.
Hal ini dikarenakan, marak aksi penipuan berkedok penyalur tenaga kerja, seperti yang baru-baru ini mencuat di Kota Bekasi.
“Belum lama ini sebuah jasa penyalur tenaga kerja di Jalan Kartini digrebek petugas kepolisian karena diduga melakukan penipuan terhadap calon pencari kerja. Makanya kami minta masyarakat hati-hati,” kata dia, saat dijumpai di ruang kerjanya, Senin (22/2).
(Baca juga: Ratusan Pencari Kerja Serbu Yayasan Abal-abal di Jalan Kartini)
Agar tidak tertipu, ia menyarankan masyarakat mengkroscek keberadaan jasa penyalur tenaga kerja sebelum mendaftar ke kantor Dinas Tenaga Kerja Kota Bekasi di Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan.
“Cek saja dulu ke kami. Nantikan ketahuan, apakah penyalur itu resmi atau tidak. Abal-abal apa bukan. Pokoknya lebih hati-hatilah,” kata dia.
Ia sendiri mengakui, Dinas Tenaga Kerja cukup kerepotan memantau keberadaan jasa penyalur tenaga kerja abal-abal di wilayahnya. Hal ini dikarenakan minimnya jumlah pegawai di Dinas Tenaga Kerja.
“Kita tidak bisa memonitor semuanya, karena minimnya pegawai kita. Dan biasanya, jasa penyalur abal-abal terbongkar setelah ada laporan dari masyarakat. Setelah ada korban. Karenanya, kami berharap masyarakat turut serta membantu kami. Kalau menemui jasa penyalur yang mencurigakan tolong laporkan,” pungkasnya.(Ical)
