Pemudik Bisa Gunakan Layanan BPJS di Kampung Halaman

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan menghimbau agar para peserta BPJS yang akan melakukan mudik lebaran untuk tidak lupa membawa kartu BPJS Kesehatan, Kartu Indonesia Sehat, Kartu Jamkesmas, Kartu Askes atau Kartu Jakarta Sehat.

Hal ini seiring dengan diterapkannya kebijakan khusus terkait prosedur pelayanan yang diterapkan oleh BPJS Kesehatan selama mudik lebaran.

Dengan kebijakan khusus ini, para peserta BPJS Kesehatan yang tengah pulang ke kampung halaman tetap bisa menggunakan layanan tersebut di luar wilayah kepesertaan BPJS tanpa perlu melapor ke kantor BPJS setempat.

Adapun prosedurnya, peserta BPJS Kesehatan dapat langsung mengunjungi IGD rumah sakit yang ditunjuk kantor Cabang.

Sedang kebijakan tersebut berlaku dari H-7 sampai H+7 lebaran.

“Peserta BPJS Bekasi bisa menggunakan layanan ini di kampung halaman mereka. Tinggal datang ke rumah sakit yang ditunjuk BPJS setempat,” ujar Kepala Cabang BPJS Bekasi, Siti Farida Hanoum saat menggelar jumpa pers di Kantor Cabang BPJS Bekasi, Rabu (29/6).

Ia menambahkan, kebijakan tersebut hanya berlaku bagi peserta BPJS Kesehatan aktif. Karenanya, ia berharap agar peserta memastikan telah membayar iuran dan disiplin membayar iuran agar status kepesertaan selalu aktif.

“Untuk mengetahui status kepesertaan masih aktif atu belum peserta bisa mengecek langsung di website www.bpjs-kesehatan.go.id pada menu cek iuran peserta atau melalui aplikasi BPJS Kesehatan mobiel,” terang dia.

Ditegaskan olehnya, selama peserta BPJS Kesehatan mengikuti prosedur dan ketentuan yang berlaku, serta tindakan medis yang diperolehnya berdasarkan indikasi medis yang jelas berdasarkan hasil pemeriksaan dokter, maka fasilitas kesehatan tidak diperkenakan menarik iuran biaya peserta.

“Ini upaya BPJS Kesehatan untuk memberikan kenyamanan para peserta BPJS Kesehatan selama mudik lebaran,” kata dia.

BPJS Kesehatan juga menyediakan nomor kontak 24 jam yang bisa dihubungi oleh peserta di masing-masing wilayah.

BPJS juga membuka posko mudik di 5 titik padat pemudik, yaitu Pelabuhan Merak Banten, Terminal Kampung Rambutan Jakarta, Terminal Bungurasih Surabaya, Pelabuhan Gilimanuk Bali, dan Pelabuhan Soekarno Hatta Makasar.

“Posko mudik tersebut menyediakan pelayanan kesehatan, obat-obatan, fasilitas relaksasi, hingga sosialisasi program jaminan kesehatan kepada para pemudik,” pungkasnya.(Ical)

Tinggalkan komentar