Anggota Komisi B DPRD Kota Bekasi, M. Said menuding Pemkot Bekasi takut dengan preman.
Menurutnya, bukti bahwa Pemkot Bekasi kalah dengan preman bisa dilihat dengan menjamurnya titik parkir yang sedianya bisa dikelola oleh Pemkot Bekasi justru dikuasi oleh oknum tertentu di luar pemerintah.
“Di Kota Bekasi banyak titik parkir yang potensinya luar biasa. Seperti di Harapan Indah misalnya. Tapi sayang tidak ada yang dikuasai oleh pemerintah. Semua dikuasai oleh preman,” ujarnya, Selasa (24/8).
Seharunya kata dia, potensi-potensi tersebut bisa menjadi aset bagi Pemkot Bekasi yang bisa berkontribusi bagi kas daerah.
“Jangan kalah dengan preman. Disitulah Pemkot harus punya ketegasan,” kata dia.
Sedikit informasi, Pemkot Bekasi pada tahun 2015 ini menargetkan pendapatan dari sektor parkir tepi jalan umum sebesar Rp1,2 miliar, angka tersebut cenderung turun dari tahun 2014 silam sebesar Rp1,6 miliar.(Ical)