Tim PSSI U-15 Kota Bekasi harus menjalani laga hidup mati melawan Kabupaten Bandung pada laga perempat final kejuaran Hari Olahraga Nasional (Haornas) yang akan dihelat di Bandung, Selasa (15/9) pagi.
Disebut laga hidup mati lantaran pertandingan tersebut dihelat hanya sekali, dimana hanya tim yang menang yang berhak maju ke babak semifinal.
Berbekal lolos dengan status juara grup C dengan raihan dua kali kemenangan melawan Kabupaten Bandung Barat dan Kabupaten Bogor, PSII U-15 Kota Bekasi berharap bisa melaju hingga jauh.
“Harapan kami baik dari pelatih, menejer hingga pemain yaitu bisa lolos ke semifinal bahkan kalau bisa masuk ke babak final,” ujar Menjer PSSI U-15, Abdul Muin Hafied, Senin (14/9).
Selaku menejer, dirinya puas dengan apa yang diraih oleh PSSI U-15. Pasalnya, sejauh ini PSSI U-15 belum pernah melaju hingga perempat final. PSSI U-15 kata dia, selaku mentok di babak penyisihan.
“Ini prestasi yang membanggakan sekaligus tanda-tanda kebangkitan sepakbola Kota Bekasi di level usia dini,” tandasnya.
Meski puas, akan tetapi ia mengingatkan kepada para pemain untuk tidak terlena. Pria yang akrab disapa Muin itu meminta pemainnya agar tetap fokus.
“Tetap fokus, kita belum meraih apa-apa. Target kita bisa ke final dan juara. Ayo berjuang bersama-sama untuk nama baik Kota Bekasi,” tandasnya.
Disamping itu, dirinya juga meminta kepada seluruh elemen di Kota Bekasi untuk memberikan dukungan penuh kepada tim agar bisa meraih hasil maksimal.
“Doa dan dukungan masyarakat Kota Bekasi sangat kami butuhkan. Kami yakin rasa cinta kalian kepada tim ini akan membawa tim ini lebih kuat dan bakal melaju jauh di turnamen ini,” pungkasnya.
Tim PSSI U-15 saat ini sudah bertolak ke Bandung setelah tadi pagi di lepas langsung oleh Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi di Plaza Pemkot Bekasi. (Ical)