Habisnya lahan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumurbatu membuat Kota Bekasi kini terancam darurat sampah.
Menurut Anggota DPRD Kota Bekasi, Machrul Falak, jika dalam satu hari mobil pengangkut sampah bisa membawa 2 rit sampah. Saat ini, mobil-mobil tersebut hanya bisa membawa 2 rit sampah.
Akibatnya, kata dia, sampah saat ini dalam kondisi menumpuk di tempat-tempat pembuangan sementara dan hal tersebut merugikan masyarakat.
Karenanya, ia mendesak Pemkot Bekasi, dalam hal ini Kepala Bagian Pertanahan Kota Bekasi untuk segera melakukan pengadaan lahan baru.
“Lahannya sudah habis. Jika dalam waktu dekat tidak segera ada pembebasan lahan baru maka kita terancam darurat sampah,” kata dia, Senin (12/10).
Soal pemebebasan lahan sendiri, ia mengakui bahwa Pemkot Bekasi terkendala harga jual lahan yang dijual sangat tinggi oleh masyarakat sekitar.
“Nah problemnya hari ini warga mematok harga jual yang terlalu tinggi tidak sesuai dengan nilai jual objek pajak,” tandasnya. (Ical)