Kebersihan pasar di Kota Bekasi menjadi perhatian serius pihak Dinas Perekonomian Rakyat (Dispera) Kota Bekasi pada tahun 2016 ini.
Tidak main-main, untuk menunjang hal itu, Pemkot Bekasi menyiapkan alokasi anggaran mencapai Rp1.046.817.000 dalam belanja APBD 2016.
Dimana nantinya akan digunakan untuk membeli mesin pres sampah, mesin pemilah sampah, alat kebersihan, baktor (bak motor) sampai membayar honor petugas kebersihan pasar.
“Kita ingin mengubah citra pasar yang identik kotor dan bau, menjadi bersih dan nyaman. Sehingga kebersihan pasar menjadi salah satu perhatian kami di tahun ini,” ujar Sekretaris Dispera Kota Bekasi, Dedi Junaedi, yang baru saja dilantik, Selasa (9/2).
Menurutnya, dengan kondisi pasar yang bersih, hal ini diharapkan membuat masyarakat Kota Bekasi tidak sungkan datang ke pasar. Sehingga akan berdampak positif bagi keberadaan pasar itu sendiri.
“Kalau ramai, pedagang untung. Pemkot Bekasi sudah pasti untung karena retribusi pasar dengan sendirinya meningkat, kata dia.
Selain itu, kondisi pasar yang bersih diharapkan ikut mempermudah Pemkot Bekasi dalam meraih gelar Adipura.
“Pasar itu salah satu sektor yang masuk dalam penilaian Adipura. Mudah-mudahan pasar yang bersih, akan membantu Pemkot Bekasi meraih poin maksimal,” pungkasnya.(Ical)