Sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PDAM Tirta Patriot dituntut bukan saja memberikan pelayan prima kepada masyarakat. Perusahaan plat merah milik Pemkot Bekasi tersebut juga dituntut untuk menghasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi Pemkot Bekasi.
Namun sayang, sampai saat ini faktanya PDAM Tirta Patriot belum memberikan PAD yang signifikan bagi Pemkot Bekasi. Sebagai gambaran, pada tahun 2014 silam PDAM Titra Patriot hanya bisa menghasilkan pendapatan sebesar Rp507.083.186. Jumlah tersebut jauh dari target yang dicanangkan yakni sebesar Rp933.400.700.
Menanggapi hal tersebut Sugiyanto, selaku Direktur Bidang Umum (Dirum) PDAM Tirta Patriot yang baru punya jurus untuk mendongkrak PAD perusahaan tempat dirinya bernanung.
Salah satu jurus yang akan dimainkan olehnya yakni dengan menggenjot investasi dengan memperbanyak jaringan PDAM di Kota Bekasi.
“Kita harus perbanyak investasi. Dari investasi ini kemudian pelanggan akan bertambah dan ini akan berdampak pada pendapatan PDAM itu sendiri,” ujarnya.
Selain itu, dirinya juga akan menargetkan perumahan-perumahan baru yang ada di Kota Bekasi agar menjadi pelanggan PDAM Tirta Patriot.
“Ada delapan puluh ribu lebih pelanggan yang sudah mengantri. Nah ini yang harus dipikirkan oleh kita,” tandasnya. (Ical)