Brigjen TNI Andika Perkasa didapuk sebagai Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) menggantikan Mayjen TNI Doni Monardo, yang kini menjabat sebagai Komandan Pasukan Khusus (Kopassus).
Andika Perkasa adalah alumni Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Akabri, kini Akademi Militer/Akmil) 1987, dan alumni Sekolah Staf Komando TNI Angkatan Darat (Seskoad) 2000.
Dengan posisi barunya itu, tak lama lagi Andika akan menyandang bintang 2 atau berpangkat mayor jenderal. Ia akan menggantikan Mayjen TNI Doni Monardo, yang dipromosikan menjadi Komandan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD.
Panglima TNI Jenderal Moeldoko mengatakan, terpilihnya Andika sebagai Danpaspampres karena ditunjuk langsung oleh Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi). Dikatakan Moeldoko, sebelumnya ada beberapa nama yang diberikan kepada Jokowi untuk diseleksi menjadi Danpaspampres.
“Ya memang kita kan konsultasi kepada Pak Jokowi soal Komandan Paspampres, nah beliau langsung menunjuk nama Pak Andika,” terang Moeldoko, di Istana Presiden, Rabu (15/10).
Moeldoko mengatakan, untuk saat ini Danpaspampres masih dipegang oleh Doni Monardo hingga tanggal 23 Oktober 2014 mendatang. Menurut Moeldoko, selama Jokowi belum resmi dilantik, Andika masih menjabat sebagai Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat.
“Nanti rencana serah terima tanggal 23 Oktober. Pemahaman terhadap tugas kan masih belom mateng ya, nah biar pak Doni dulu,” jelasnya. (dit)
Sumber: merdeka