Ingin Mabuk tapi Tak Punya Duit, Dua Pemuda di Cikarang Nodong Pakai Pistol Mainan

Ingin membeli minuman keras namun tak punya uang, Muhammad Febriyanto (18) dan Slamet Saputro (19) nekat menodong orang dengan menggunakan pistol mainan dan celurit. Tak butuh waktu lama polisi meringkus mereka.

Febri dan Slamet melangsungkan aksinya di sebuah lapak angkringan nasi kucing di Jalan Teuku Umar, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, tepatnya di depan Hotel Perdana. Mereka menodong pelanggan angkringan bernama Tri Hartanto.

“Pelaku mendapatkan dompet dan ponsel korban. Awalnya korban tidak mau menyerahkan, namun pelaku mengeluarkan celurit dan pistol mainan sambil mengancam akan membunuh,” kata juru bicara Polsek Cikarang Barat, Aiptu Waluyanto, Senin (5/10/2015).

Merasa puas barang buruannya sudah didapat, Febri dan Slamet bergegas kabur menggunakan sepeda motor Yamaha Mio GT warna merah bernomor polisi B 3203 KTA. Nahas, mereka kepergok polisi patroli yang mendengar teriakan korban. Polisi pun mengejar mereka dan meletuskan tembakan peringatan.

Mendengar suara tembakan, warga sekitar ikut memburu Febri dan Slamet. Pelaku ditangkap di permukiman belakang Hotel Perdana. Tanpa ampun, warga menghajar pelaku hingga babak belur. Pelaku diketahui merupakan warga Kampung Pilar Barat RT 002/005 Desa Karangasih, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi

“Pelaku kami bawa ke kantor Polsek Cikarang Barat untuk penanganan lebih lanjut,” kata Waluyanto.