Pasca dicopot sebagai Wakil Ketua III DPRD Kota Bekasi, anggota DPRD Kota Bekasi dari Fraksi Gerindra, M. Dian dikabarkan mulai kasak-kusuk mencari sosok pengganti dirinya.
Menurut sumber klikbekasi.co, langkah itu dilakukan oleh M. Dian sebagai bentuk perlawanan terhadap kebijakan partai sekaligus upaya penyelamatan diri.
M. Dian, disebut-sebut tidak mau hilang begitu saja pengaruhnya di DPRD Kota Bekasi usai tak lagi menjabat sebagai pimpinan dewan. Karenanya, ia berusaha mendorong salah satu nama untuk menjadi penggantinya.
Sosok tersebut tentunya, orang yang memiliki kedekatan dengn M. Dian dan bisa diatur tidak ubahnya boneka.
“Jadi dia mau dorong salah satu anggota fraksi Gerindra untuk jadi penggantinya. Ya semacam bonekalah yang bisa diatur-atur,” kata sumber klikbekasi.co, Senin (16/11).
Tapi saat ditanya siapa nama yang dimaksud, sumber enggan mengemukakannya kepada wartawan.
“Nanti juga kelihatan siapa orangnya. Saya pikir semua orang paham M. Dian itu dekatnya dengan siapa,” kata sumber.
Sebelumnya, Ketua DPC Gerindra Kota Bekasi, Ibnu Hajar Tanjung mengatakan, calon pengganti M. Dian mutlak menjadi wewenang partai dalam hal ini DPP Gerindra.
“Nanti DPP yang menentukan siapa yang bakal menjabat wakil ketua,” kata dia.
Seperti diberitakan sebelumnya, M. Dian dicopot dari jabatannya setelah Mahkamah Kehormatan Partai memutuskan yang bersangkutan bersalah karena terbukti melanggar kode etik partai atas tindakan asusila yang diperbuat oleh dirinya.
M. Dian sendiri, hingga berita ini diturunkan belum bisa diminta klarifikasinya mengenai informasi tersebut.(Ical)