Site logo

Dewan Siap Koreksi Habis-habisan APBD Kota Bekasi Tahun 2015

DPRD Kota Bekasi mengaku bakal melakukan koreksi habis-habisan terhadap APBD Kota Bekasi tahun 2015 yang saat ini tengah dalam pembahasan Badan Anggaran DPRD Kota Bekasi usai diterimanya nota keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) tahun 2015, Senin (3/11) dari pihak Pemkot Bekasi.

“Kita bakal koreksi habis-habisan secara detail anggaran yang Pemkot Bekasi ajukan bila mana ada anggaran yang kami anggap tidak rasional,” ujar anggota Badan Anggaran DPRD Kota Bekasi, Thamrin Usman, Senin (3/11).

Politisi Hanura itu mengatakan, saat ini ada dua pos mata anggaran yang jadi bahan perhatian dari rekan-rekan di Badan Anggaran. Pertama mengenai biaya upah pungut pajak yang nilainya mencapai Rp 40 miliar lebih serta biaya tidak terduga senilai Rp 7 miliar dimana angkanya naik drastis dari tahun sebelumnya yakni Rp 4 miliar.

“Upah pungut itu tinggi sekali besarannya makanya nanti bakal kita kaji apakah sudah rasional dengan pendapatan pajak yang dipungut. Begitu juga dengan biaya tidak terduga yang jumlahnya naik drastis,” kata pria yang juga menjabat Ketua Komisi B DPRD Kota Bekasi.

Secara global kata dia, berdasarkan nota kuangan RAPBD 2015 yang sudah diterima DPRD Kota Bekasi, struktur APBD Kota Bekasi tahun 2015 sudah memperlihatkan upaya keberpihakan Pemkot Bekasi kepada publik. Dimana belanja publik sudah lebih besar porsinya ketimbang belanja aparatur.

“Belanja publik atau belanja langsung itu besarnya mencapai Rp 2.370.242.341.039 naik sebesar Rp 132.764.400.573 dari tahun sebelumnya. Sedang belanja tidak langsung atau belanja pegawai besaranya mencapai Rp 1.546.563.949.290 atau naik sebesar Rp 34.812.403.669 dari tahun 2014,” pungkasnya. (Ical)

Comments

  • No comments yet.
  • Add a comment
    Home
    Mulai Menulis
    News