Ketua Rumah Aspirasi Bekasi, Heri Heriyawan mendesak Direktur Utama PDAM Tirta Bhagasasi untuk segera mencopot Kepala Bagian Sumber Daya Manusia (SDM), Eman Sulaeman dalam tubuh perusahaan plat merah miliki Kota dan Kabupaten Bekasi tersebut.
Menurutnya, Eman dinilai telah gagal mengelola SDM di PDAM Tirta Bhgasasi sehingga berakibat pada buruknya pelayanan PDAM Tirta Bhagasasi kepada para pelangganya.
“Dia tidak mampu membangun etos dan budaya kerja yang baik dalam tubuh karyawan PDAM Tirta Bhagasasi. Imbasnya pelayanan menjadi amburadul. Karenanya sudah selayaknya yang bersangkutan dicopot dari jabatannya sebab telah terbukti gagal,” kecam Heri, Kamis (4/6).
Padahal dengan usia PDAM yang menginkal 32 tahun semestinya pelayanan yang diberikan PDAM Tirta Bhagasasi semakin bagus dan memuaskan.
Dalam kasus ini kata dia, pelanggan PDAM Titra Bhagasasi menjadi pihak yang paling dirugikan.
“Sumber masalahanya ada pada SDM di internal PDAM. Buruknya kinerja SDM PDAM berimbas pada buruknya pelayanan yang diterima masyarakat dan itu sangat merugikan,” kata dia.
Contoh sederhananya, masyarakat sering sekali mengeluhkan pelayanan PDAM seperti adanya kebocoran, kualitas air yang buruk serta aliran air yang sering macet. Akan tetapi hal-hal semacam ini lambat sekali direspon oleh pegawai PDAM.
“Keluhan masyarakat banyak tapi respon dari pegawai PDAM lamban. Nah yang seperti ini yang menjadikan pelayanan amburadul,” tandansya.
Karenanya, Heri mendesak agar ada langkah tegas dari PDAM Titra Bhagasasi berkaitan dengan kinerja Eman Sulaeman.
“Saya pikir tidak perlu alasan lagi untuk tidak mengambil langkah tegas. Kalau sudah terbukti gagal ya harus diberhentikan jangan dipertahankan. Tapi kalau tetap dipertahankan kita semua perlu curiga,” pungkasnya. (Ical)