Anggota Bawaslu Kota Bekasi, Muhammad Sodikin menyebut potensi meningkatnya hoax jelang masa tenang Pemilu 2024. Oleh karena pihaknya meminta agar masyarakat lebih waspada.
Berdasarkan pengalaman, menjelang masa tenang atau H-3 pemilu intensitas hoax akan meningkat. Adapun konten atau materi hoax beragam.
“Sebentar lagi masuk masa tenang, hoax pasti akan meningkat. Saya minta agar masyarakat waspada untuk tidak termakan hoax,” kata dia, Selasa (6/2/2024).
Ia menjelaskan konten hoax pemilu biasanya menyerang kontestan atau bahkan pihak penyelenggara. Serta berisikan ujaran kebencian dan SARA.
Adapun penyebarannya paling banyak melalui jejaring media sosial. Terutama lewat whatsaap group.
“Saya mengajak masyarakat untuk memantau dan mengawasi ini. Kalau memang menemukan hoax-hoax pemilu silahkan lapor ke kami,” kata dia.
Bawaslu sendiri berharap, agar pelaksanaan pemilu di Kota Bekasi terbebas dari berita hoax. Sebab hal tersebut merugikan bagi masyarakat.
“Mudah-mudahan berita-berita hoax tidak bermunculan selama kontestasi pemilu 2024 ini. Sehingga masyarakat tidak dirugikan akan hal tersebut,” ujarnya mengakhiri, pembicaraan.
*Foto: Anggota Bawaslu Kota Bekasi, Sodikin.
