Anggota DPR RI Singgung Pembangunan RS Internasional

Kebijakan pemerintah membangun Rumah Sakit (RS) berstandar internasional di Bali yang dikerjakan oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tak lepas dari sorotan. Baru-baru ini Anggota DPR RI dari Fraksi PKS, Mahfudz Abdurrahman menyinggung kebijakan tersebut.

Berdasarkan penilaiannya, pembangunan RS tersebut tidak serta merta menjadi solusi menekan atau mengurangi banyaknya orang Indonesia berobat ke luar negeri. Terutama bagi orang-orang kelas menengah atas atau kaya.

Ia justru menganalisa, persoalan utama masyarakat berobat ke luar negeri lantaran kurangnya kepercayaan terhadap layanan kesehatan di dalam negeri.

“Banyak orang kita, terutama orang menengah atas memilih berobat ke luar negeri sehingga devisa lari ke sana. Mereka lebih percaya berobat di luar negeri dengan kata lain ada distrush,” kata dia, saat berkunjung ke Kota Bekasi, Rabu (1/4/2024).

Oleh karena itu, salah satu solusi yang harus diupayakan pemerintah bukan saja membangun RS Internasional. Namun lebih kepada perbaikan terhadap sistem kesehatan.

Mulai dari membenahi Sumber Daya Manusia (SDM), peralatan dan program. Faktor-faktor tersebut amat berpengaruh dan saling berkaitan.

“Soal orang soal dokternya, ini kan banyak faktor yang mempengaruhi. Kemudian bicara diagnosa itukan terkait juga alat, bisa jadi alatnya kurang canggih maka berpengaruh kepada diagnosanya,” ujarnya.


*Foto: Anggota DPR RI Fraksi PKS, Mahfudz Abdurrahman

Tinggalkan komentar