Kalau malu ngobrol langsung, media sosial bisa jadi alternatif untuk pdkt. Kita bisa memanfaatkan fasilitas chatting di socmed, atau posting foto menarik. Bingung bagaimana cara memulainya tanpa terkesan agresif? Ikuti trik ini.
Cobalah buat status atau pernyataan di media sosial yang singkat, pendek, tapi menggelitik. Kalau si dia langsung merespons, itu berarti sinyal tepat untuk mengobrol lebih jauh. Misalnya, nih, kita bisa mengomentari acara televisi atau tokoh idolanya dengan jokes konyol. Jika nggak ada respons, bisa jadi memang dia nggak tertarik atau terlalu sibuk dengan kegiatannya.
Faktanya, cowok/cewek sangat suka pujian, asalkan pujiannya nggak mengada-ada. Biar memberikan kesan mendalam, kita bisa meninggalkan komentar atau pujian ketika si dia posting foto tentang hobi atau kegiatan yang disukainya.
Coba cari tahu dulu apa yang sedang dia sukai, lalu buat tulisan tentang hal tersebut dan tag si dia. Minta dia untuk memberi saran, komentar, atau kritik. Nah, saat si dia memberikan respons, sebaiknya jangan langsung dibalas. Berikan jeda beberapa saat sebelum membalas responsnya.
Ketika si dia mulai penasaran, dia akan terus membalas chat kita. Obrolan pun jadi lebih lancar. Namun, hati-hati jangan terlalu mengungkapkan semua hal. Biarkan dia sedikit bertanya-tanya dan penasaran dengan diri kita.
Cari tahu kapan si dia aktif di media sosial. Jangan sampai ternyata dia sedang sibuk bekerja. Kalau kita tahu waktu aktifnya si dia, peluang si dia merespons tentu jauh lebih besar.
Sumber: citacinta