Bosan dengan aktivitas di rumah yang monoton? Kini bunda bisa memanfaatkan waktu luang dengan menggeluti bisnis rumahan, tanpa perlu meninggalkan si kecil. Selain bisa mengusir jenuh, kamu juga bisa membantu keuangan keluarga.
Namun sebelum memulai usaha, ada baiknya kamu menentukan tujuan dan target bisnis. Sekedar mengisi waktu luang atau mengejar pendapatan tambahan untuk keluarga. “Kalau tujuannya untuk menambah penghasilan, kamu harus membuat rencana bisnis dan perhitungan yang matang,” kata perencana keuangan, Andy Nugroho, beberapa waktu lalu.
Dan menurut Andy, ada beberapa jenis usaha yang dapat kamu lakukan tanpa perlu meninggalkan kewajiban rumah tangga:
Bagi penggemar masak dan penjalal berbagai resep adonan, kamu dapat mencobanya sebagai sarana usaha. Untuk usaha satu ini, ada dua syarat. Pertama, kue haruslah lezat. Dan kedua, panganan itu mesti memiliki ciri unik dan otentik. Sehingga pelanggan bisa terus mengingat kenikmatan kue buatanmu.
Jika lokasi rumah dekat dengan perkantoran ataupun lembaga pendidikan, tak perlu sungkan menjajakannya ke pusat keramaian sembari melakukan promosi.
Agar bisnis ini berjalan lancar, jangan pernah mecampur uang usaha dengan keperluan rumah tangga. Sebab sirkulasi keuangan bisa menjadi amburadul. Buatlah perhitungan terpisah antara dana keperluan keluarga dan modal bisnis. Kalau dari bisnis itu ada keuntungan, baru boleh digunakan untuk menambah keperluan sehari-hari.
Berkreasi dengan semua bahan yang tersedia dapat membuat aktivitas lebih berwarna. Seperti membuat boneka, merangkai bunga, membentuk tas mini, hingga aksesori anak. Agar kegiatan itu bisa menghasilkan keuntungan, buatlah karya yang menarik dan lucu. Perhatikan juga kondisi lingkungan tempat tinggal. Sebab menggali keunikan daerah lewat sebuah karya dapat meningkatkan nilai jual dari kerajinan kamu.
Menawarkan produk asuransi tergolong aktivitas bisnis yang cukup mudah. Sebab usaha ini sudah memiliki sistem dan mekanisme baku. Pun tak perlu modal untuk menjalaninya. Asalkan kamu rajin membuka jaringan dan pandai berkomunikasi, usaha ini mempunyai peluang besar untuk mendatangkan keuntungan. Tapi prinsipnya setiap usaha membutuhkan passion agar Anda tetap bisa menikmatinya.
Meski berstatus ibu rumah tangga, wanita tidak bisa lepas sepenuhnya dari alat rias. Karena itu, berjualan produk kosmetik bisa menjadi pilihan bisnis. Di usaha kosmetik ini, kamu bisa menawarkan produk saat mengikuti arisan ataupun kegiatan lain bersama sahabat.
Jika senang menulis dan menceritakan pengalaman melalui rangkaian kata-kata, mulailah menjadikannya sarana memperoleh keuntungan. Isi tulisan bisa berupa opini, cerita fiksi, ataupun pengalaman dalam mengasuh si kecil. Karya ini bisa kamu kirimkan pada majalah ataupun penerbit.
“Tak perlu keahlian khusus untuk menjalaninya, asalkan tekun dan berani memulai segala usaha peluangan meraih kesuksesan terbuka lebar,” tutup Andy.
Sumber: plasdana.com