4 Insiden Mengerikan Jakmania versus Viking di Bekasi

Ketegangan antara suporter Persija, The Jakmania, dan suporter Persib, Viking, akhirnya pecah di Bekasi.

Sejumlah insiden mengerikan terjadi sebelum dan sesudah pertandingan Final Piala Presiden di Gelora Bung Karno antara Persib versus Sriwijaya pada Minggu (18/10/2015) petang.

Jakmania dan Viking memang memiliki riwayat hubungan yang kurang harmonis. Ketegangan keduanya berlangsung sudah sejak lama. Momentum datangnya Persib ke GBK dimanfaatkan betul oleh Jakmania.

Berikut empat insiden mengerikan Jakmania versus Viking di Bekasi yang membuat heboh publik;

1. Penyerangan di Tambun

Sabtu (17/10/2015) malam, 3 unit bus Primajasa jurusan Bandung–Bekasi, Garut–Bekasi dan bus Eksekutif Bandung–Bekasi, menjadi sasaran aksi pelemparan batu di ruas tol KM 19 dan KM 22 Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Kedua bus tersebut kacanya pecah. Pelakunya sudah bisa ditebak: Jakmania. Mereka mengira bus tersebut ditumpangi oleh anggota Viking.

Minggu (18/10/2015) pagi, petugas gabungan dari Kota Bekasi menemukan senjata tajam, ceceran paku dan lima bom molotov di sepanjang Jalan Tol Jakarta Cikampek.

2. Penyerangan di Jatibening

Minggu malam sekitar pukul 23.00, kerusuhan pecah di jembatan layang Jatibening, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi.

Pendukung Persija menyerang bus yang ditumpangi rombongan Viking dengan batu, botol, molotov dan lain-lain. Bus tersebut melaju dari arah Jakarta menuju Cikampek.

Akibat kerusuhan tersebut, sejumlah bus yang ditumpangi rombongan Viking kacanya pecah terkena lemparan. Lalu lintas di lokasi sempat kacau dan sejumlah kendaraan memilih berhenti.

3. Penyerangan di Cikarang

Jakmania menyerang rombongan Viking yang berkonvoi menggunakan motor sekitar pukul 23.30 di di Jalan Urip Sumiharjo, Kampung Al Hidayah, RT 002 RW 001, Desa Tanjung Sari, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi.

Ditemukan senjata tajam berupa parang di lokasi penyerangan. Sebuah motor jenis Honda Vario bernomor polisi B. 3114 FKH milik anggota Viking juga hangus terbakar.

4. Penyerangan di Kedung Waringin

Seorang pendukung Persib (Viking), Dadang Suhendra (22), terpaksa dirawat intensif di Rumah Sakit Anissa Cikarang, Kabupaten Bekasi. Dadang mengalami luka bacokan senjata tajam di bagian kepala, lengan dan punggung.

Insiden pembacokan itu terjadi pada Minggu (19/10/2015) malam sekitar pukul 22.30 di Jalan Kampung Pesanggerhan, Perumahan Bumi Waringin Indah, Desa Waringin Jaya, Kecamatan Kedung Waringin, Kabupaten Bekasi.

Saat itu, ia beserta 12 rekan Viking berkonvoi menggunakan 6 sepeda motor di lokasi kejadian. Tiba-tiba sekelompok orang tidak dikenal menyerang rombongannya dengan senjata tajam. Mereka diketahui merupakan Jakmania. (res)

Baca semua berita tentang PENYERANGAN VIKING

Tinggalkan komentar