Golkar Kota Bekasi menatap Pilkada Kota Bekasi 2024 dengan penuh percaya diri. Ini tidak lepas dari capaian atau hasil perolehan suara mereka pada pemilu legislatif (Pileg) 2024 yang baru saja selesai.
Sesuai dengan hasil rekapitulasi suara KPU Kota Bekasi, Golkar memperoleh suara sebanyak 205.229 suara. Angka ini diklaim lebih tinggi jika dibandingkan perolehan pada Pileg 2019 atau lima tahun silam.
Dengan suara sebanyak itu, Golkar memantapkan posisinya sebagai runner up pada Pileg 2024. Sipohon Beringin berhasil unggul dari PDI Perjuangan di posisi ke tiga dari sisi suara, meskipun perolehan kursi mereka hanya 8 atau lebih sedikit dari PDI Perjuangan yang meraih 9 kursi.
Mereka hanya kalah suara dari PKS di posisi puncak yang berhasil meraup 296.139 suara dan 11 kursi di DPRD Kota Bekasi.
Namun meski kalah dari PKS, Golkar punya catatan spesial pada Pileg 2024. Mereka berhasil menang di 3 kecamatan dari total 12 kecamatan di Kota Bekasi.
Golkar berhasil menumbangkan PKS di Rawalumbu, Bantargebang dan Mustikajaya. Padahal PKS sendiri sedang dalam kondisi panas-panasnya.
Menurut Sekretaris DPD Golkar Kota Bekasi, Aritha Tarigan alias Ari Castro mengatakan, perolehan suara Golkar pada Pileg 2024 menjadi bukti partainya diminati oleh warga Kota Bekasi.
Atas capaian tersebut, Golkar mengucapkan terimakasih kepada warga Kota Bekasi yang telah menjatuhkan pilihannya kepada Golkar pada Pileg 2024.
“Partai Golkar mengucapkan banyak terimakasih kepada warga masyarakat Kota Bekasi yang telah memilih Partai Golkar,” kata dia.
Ia lantas mengatakan, kesuksesan Golkar tidak lepas dari kepemimpinan Ketua DPD Golkar Kota Bekasi, Ade Puspitasari yang dianggapnya berperan besar dalam mengkonsolidasikan potensi suara.
“Tidak juga sendiri tetapi juga bersama-sama Dewan Pertimbangan, Pimpinan Kecamatan, Pimpinan Kelurahan, sayap partai dan relawan yang ada,” ungkapnya.
Dengan capaian positif tersebut, Golkar tidak ragu menatap Pilkada Kota Bekasi 2024. Partai yang identik dengan warna kuning tersebut bisa dipastikan akan menyiapkan kader terbaiknya untuk bertarung pada Pilkada 2024.
Menurutnya, kader terbaik punya potensi untuk bisa dicalonkan oleh partai. Meskipun berdasarkan surat DPP Golkar, nama Ade Puspitasari telah disebut sebagai kandidat atau calon Wali Kota.
“Partai Golkar ini adalah partai yang sangat terbuka tentu siapapun bisa mencalonkan diri sebagai calon Wali Kota Bekasi,” kata dia.
Di luar Ade, Castro juga menyebut ada nama-nama lain yang sudah ramai dan berpotensi maju dari Golkar. Salah satunya Aan Suhanda selaku eks birokrat di Kota Bekasi yang juga Ketua Dewan Pertimbangan DPD Golkar Kota Bekasi.
Kemudian ada Kusnanto Saidi yang merupakan birokrat aktif yang saat ini menjabat sebagai Direktur RSUD Kota Bekasi.
Untuk mengakomodir semua potensi yang ada, Golkar akan menggelar konvensi guna mencari sosok atau figur kandidat Wali Kota Bekasi 2024.
“Tentu kita akan buka konvensi. Mudah-mudahan nanti banyak yang berminat untuk maju sebagai calon Wali Kota dari Partai Golkar,” ujarnya mengakhiri pembicaraan.
*Foto: Ilustrasi Kampanye Partai Golkar/Net