Salah satu klinik milik Bidan Neneng Sumiati yang terletak di RT 006, RW 007, Perumahan Vila Pedurenan, Kelurahan Pedurenan, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi diduga tidak mengantongi izin.
Salah seorang sumber klikbekasi.co di Puskesmas Kelurahan Pedurenan membenarkan akan kabar tersebut.
Menurut sumber, klinik bersangkutan sudah lama beroperasi. Hanya saja pihak Puskesmas tidak bisa berbuat banyak karena pemilik klinik merupakan Kepala Puskesmas Keluran Pedurenan, Neneng Sumiati.
“Kita gak bisa apa-apa mas, soalnya klinik itu milik pimpinan kita,” ujar sumber yang mewanti-wanti agar namanya dirahasiakan, belum lama ini.
Padahal menurut sumber, sudah jadi tugas Puskesmas melakukan pengawasan terhadap keberadaan klinik yang ada di wilayah kerja Puskesmas bersangkutan.
“Yang lain kita kontrol, kita cek. Kalau gak ada izinnya ya kami ambil tindakan sesuai ketentuan,” kata dia.
Sementara itu, hasil investigas di lapangan, klinik milik Nenang, termasuk klinik yang ramai dikunjungi. Banyak pasien yang datang setiap harinya.
Padahal kondisi klinik sendiri jauh dari kata represntatif serta tidak mendekati kriteria yang disaratkan.
Menanggapi hal tersebut, anggota Komisi D DPRD Kota Bekasi, Syaherallayali mendesak Dinas Kesehatan Kota Bekasi untuk turun ke lapangan guna memastikan apakah klinik bersangkutan mengantongi izin atau tidak.
Menurutnya, jika benar klinik milik Neneng beroperasi tanpa izin, ia meminta Dinas Kesehatan mengambil langkah tegas sesuai aturan yang ada serta tidak segan memberikan sanksi bagi Neneng.
“Dinas Kesehatan harus segera ambil tindakan. Turun dan pastikan informasi yang ada. Kalau benar informasi itu, ya tindak. Khusus untuk kepala Puskesmas harus ada sanksi bagi yang bersangkutan kalau terbukti,” kata dia.
Dia juga meminta, hal tersebut menjadi bahan pembelajaran bagi Dinas Kesehatan Kota Bekasi.
“Ini harus jadi bahan pembelajaran dan evaluasi bagi dinas. Ke depan harus lebih diperketat lagi izin klinik maupun praktik,” tandansya.
Neneng Sumiyati sendiri, hingga berita ini diturunkan belum bisa dikonfirmasi. Beberapa kali klikbekasi.co datang ke tempat praktik maupun Puskesmas urung menjumpai Neneng.(Nda/Ica)