Di Kota Bekasi Banyak Pengusaha Karaoke Nakal

Ketua Komisi C DPRD Kota Bekasi, Machrul Falak menduga banyak pengusaha tempat karaoke nakal di Kota Bekasi yang tidak membayarkan pajaknya sesuai dengan ketentuan.

Menurtnya, banyak pengusaha karaoke tidak jujur dalam memberikan laporan pendapatannya sehingga pajak yang dibayarkan menjadi kecil.

“Karaoke banyak sekali. Tapi rata-rata mereka bayar pajaknya itu kecil setiap bulannya. Ada dugaan beberapa pengusaha berbuat nakal,” kata dia, Rabu (4/11).

Meski begitu, ada juga pengusaha karaoke yang jujur dalam membayarkan setoran pajaknya kepada kas daerah. Contohnya penguasaha karaoke yang sudah memiliki nama besar.

“Kalau yang sudah punya nama besar rata-rata jujur. Mereka gak mau ambil resiko. Yang kecil-kecil ini, biasanya suka main-main,” kata dia.

Untuk menekan kecurangan, Komisi C DPRD Kota Bekasi berencana memperkat pengawasan dengan menggandeng pihak Pemkot Bekasi.

Selai itu, himbauan juga terus disuarakan kepada para pengusaha karaoke agar taat dan tertib dalam membayar pajak.

“Perketat pengawasannya. Bisa jadi ke depan kita cek dengan cara memasang orang untuk memantau langsung kegiatan di salah satu tempat karoke. Dan yang pasti kami himbau terus agar mereka taat,” pungkasnya.(Ical)

Tinggalkan komentar