Sejumlah warga di Kelurahan Margajaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi berburu ikan “mabuk” sepanjang Kali Rawatembaga yang diduga tercemar oleh lumpur, Kamis (8/10/2015).
“Saya dapat ikan mas besar. Beratnya kira-kira 1 kilogram,” kata Neti (45) warga setempat, di Bekasi, Kamis.
Menurut dia, ikan di sungai yang terletak di belakang Islamic Center itu mudah ditangkap karena dalam kondisi mabuk yang diduga airnya terkontaminasi lumpur kotor.
“Ikannya pada mabuk. Soalnya air kalinya hitam pekat sejak pagi tadi,” katanya.
Pantauan kami, tidak hanya Neti yang membawa pulang ikan dalam ukuran besar, sejumlah warga lainnya juga memanfaatkan kondisi itu untuk menjala ikan.
“Banyak jenisnya. Ada ikan mas, ikan gabus, ikan lele, lindung,” kata Karman (52) warga lainnya.
Dia mengaku membawa pulang sedikitnya delapan ekor ikan ukuran besar yang ditangkap selama dua jam menggunakan jala.
“Biasanya susah nyari ikan di sini. Makanya pas tahu katanya banyak ikan mabuk, saya langsung ke sini,” katanya.
Secara terpisah, Petugas Bendung Kali Bekasi Yunus mengatakan air kali berubah warna menjadi keruh karena ada debit kiriman dari Bogor.
“Endapan lumpur di dasar kali mengangkat sehingga bercampur dengan air. Air menjadi hitam,” katanya.
Menurut dia, kawasan Bogor sempat dilanda hujan pada Rabu (7/10) sehingga air yang sampai ke Kota Bekasi berwarna hitam karena endapan lumpur yang terangkat arus. (Antara/Res)