Siloam Hospitals Lippo Cikarang menyelenggarakan seminar medis penanganan trauma bertajuk Comprehensive Trauma Care: Multidisciplinary Approaches to Complex Injuries. Seminar ini merupakan bentuk komitmen rumah sakit memberikan pelayanan cepat, tepat, komprehensif, khusunya dalam penanganan kasus trauma.
Executive Director Siloam Hospitals Lippo Cikarang, Yooseplin mengatakan, Siloam terus berkomitmen menjadi pusat layanan kesehatan. Yang tidak hanya berfokus pada pelayanan, tetapi juga berperan aktif dalam edukasi dan pengembangan ilmu pengetahuan.
“Melalui seminar ini, kami berharap seluruh tenaga medis dapat memperkaya pengetahuan dan keterampilan. Sehingga mampu memberikan penanganan terbaik dalam kasus trauma yang seringkali membutuhkan keputusan cepat dan tepat,” ujarnya dalam sambutannya saat membuka seminar, Sabtu (27/9/2025).
Sementara itu, Direktur Rumah Sakit, dr. Sandra Adityavarma menambahkan, bahwa trauma merupakan salah satu kondisi kegawatdaruratan. Yang penangananya membutuhkan kolaborasi lintas disiplin.
“Seminar ini diharapkan dapat menjadi sarana berbagi pengalaman, memperkuat jejaring antar tenaga medis, dan menghadirkan perspektif baru dalam praktik klinis sehari-hari. Kami percaya, kolaborasi antar bidang kedokteran akan membawa dampak positif bagi peningkatan mutu layanan kesehatan di Indonesia,” katanya.
Dalam seminar tersebut, Siloam Hospital Lippo Cikarang menghadirkan pemaparan materi dari para ahli. Total ada empat dokter spesialis dari berbagai bidang yang membagikan keahlian mereka dalam penanganan trauma.
Konsultan Bedah Digestif, Dr. dr. Ryanto K. Sitepu, Sp.B-KBD, menyampaikan topik “Abdominal Trauma: How Low Can You Go, Just Do It – New Perspective Era”. Tema ini menyoroti pendekatan terbaru dalam tata laksana trauma abdomen untuk meningkatkan keselamatan pasien.
Sementara itu Spesialis bedah saraf, Dr. dr. Bagus Sasongko, Sp.BS, FIN-TB, M.Kes, FINSS, membahas tema “Current Management and Future Challenges in the Management of Head Injury”. Dalam paparannya menekankan tatalaksana terkini serta tantangan ke depan dalam menghadapi cedera kepala.
Sedangkan , dr. Poetranto Hari Nugroho, Sp.OT, AIFO-K, menyampaikan materi “Managing Emergency Musculoskeletal Trauma in Daily Practice”. Materi ini berfokus pada strategi praktis penanganan trauma tulang dan otot sehari-hari.
Seminar ditutup dengan paparan dari Spesialis Bedah Plastik, Rekonstruksi, dan Estetik, dr. Adi Basuki, Sp.B.P.R.E. Ia menyampaikan topik “Facial Trauma: Early Diagnosis and Management”.
Topik tersebut menekankan pentingnya diagnosis dini. Serta tata laksana cepat pada kasus trauma wajah guna mencegah komplikasi jangka panjang.
Sekadar diketahui seminar digelar bertepatan dengan peringatan ulang tahun ke-23 yang digelar di Hotel Holiday Inn. Kegiatan ini dihadiri sejumlah dokter dari berbagai rumah sakit dan juga para pelaku di dunia kesehatan.
