Sebanyak 335.332 ribu warga Kota Bekasi tercatat sebagai penerima manfaat Makan Bergizi Gratis (MBG) per 18 Oktober 2025. Terdiri dari anak sekolah, ibu hamil dan menyusui serta balita.
Sementara itu untuk target penerima manfaat MBG sendiri mencapai 652.220 orang. Sehingga masyarakat diminta tidak khawatir jika belum menjadi penerima manfaat MBG.
“Masyarakat tidak perlu khawatir jika saat ini belum menjadi penerima manfaat MBG. Karena sebentar lagi akan ada dapur,” kata Koordinator Wilayah (Korwil) Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kota Bekasi, Desi Natalia, saat sosialisasi MBG, Senin (20/10/2025).
Soal keberadaan dapur MBG, pemerintah menargetkan sebanyak 223 dapur MBG bisa berdiri di Kota Bekasi. Dengan terpenuhinya target tersebut, maka bisa dipastikan target penerima manfaat bisa dipenuhi.
“Di Kota Bekasi ini antusiasme masyarakat terhadap MBG sangat tinggi. Terbukti setiap saya bertemu dengan warga selalu ditanya kapan MBG hadir di sini,” katanya.
Sementara itu Anggota Komisi IX DPR RI, Nuroji mendorong BGN melakukan percepatan pembangunan dapur MBG. Sesuai dengan target Presiden Prabowo Subianto sebanyak 30 ribu dapur se-Indonesia pada akhir tahun 2025 mendatang.
“Makanya kami di Komisi IX DPR terus memonitor pembangunan dapur MBG, sudah berapa yang terbangun. Agar target 30 ribu dapur di akhir tahun bisa tercapai,” katanya.
Sekadar diketahui, bahwa sosialisasi program MBG merupakan kegiatan kemitraan Komisi IX DPR RI dengan BGN. Kegiatan ini dihadiri ratusan warga, terutama sekolah-sekolah penerima manfaat MBG serta Anggota Komisi IX DPR RI, Nuroji.
