Kronologi Penembakan oleh Begal Sadis di Jatibening

Hendri Setiawan (21), warga Kelurahan Jatibening Baru, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, terkapar tak berdaya ketika peluru yang ditembakkan begal motor menembus wajahnya, pada Jumat (4/2/2016) petang sekira pukul 18.30.

Hendri sebenarnya bukan korban pencurian motor. Ia hanyalah seorang warga yang hendak menangkap pelaku ketika korban pencurian bernama Solikhin (27) berteriak ‘maling’. Seperti apa kronologinya?

Jumat sore, Solikhin kehilangan motor jenis Honda Beat bernomor B-3261 KwO miliknya yang diparkir di depan rumah makan Padang ‘Delta Andalas’ di Jalan Terusan Pangrango, Kelurahan Jatibening Baru.

Solikhin kemudian meminjam motor temannya. Ia memutuskan untuk mencari motornya. Di tengah jalan, tepatnya di depan pintu masuk Perumahan Jatibening 2, Solihin melihat orang memakai motornya.

Tanpa banyak bicara, Solikhin menghampiri orang itu yang merupakan pelaku. Solihin menarik bagian belakang motor yang ditunggangi pelaku dengan pelan. Solikhin sambil meneriaki pelaku maling.

Karena panik, pelaku menjatuhkan motor itu begitu saja dan berlari ke arah pelaku lain yang menggunakan sepeda motor jenis matic. Teriakan Solikhin rupanya sudah mengundang perhatian warga setempat.

Warga setempat bergegas mengepung dua pelaku. Tidak disangka, salah satu pelaku mengeluarkan senjata api. Korban, Hendri Setiawan, posisinya paling dekat dengan pelaku.

Pelaku langsung melepaskan peluru ke wajah Hendri. Peluru itu menyasar pipi sebelah kanan dekat hidung. Hendri pun ambruk bersimbah darah. Di saat itulah pelaku segera kabur ke arah Perumahan Jatibening 1.

Oleh warga, Hendri dilarikan ke Rumah Sakit Awal Bros Kota Bekasi di Jalan KH Noer Ali, Bekasi Selatan, yang letaknya tidak jauh dari lokasi untuk mendapatkan perawatan medis.

“Korban masih hidup. Peluru bersarang di sekitar telinga dan segera diupayakan untuk diangkat,” kata Kasubag Humas Polresta Bekasi Kota Iptu Puji Astuti, Jumat malam.

Selain mengawal penanganan medis korban, polisi melakukan olah tempat kejadian perkara dan memintai keterangan sejumlah saksi. Polisi sudah mengantongi bukti dan ciri-ciri pelaku.

“Kasus ini masih dalam penyelidikan petugas,” kata Puji. (KBC-K1/Res)

Tinggalkan komentar