Berita  

DPRD Kota Bekasi Menjamin Janji Kepala Daerah Masuk RPJMD

Avatar photo

DPRD Kota Bekasi menjamin janji kampanye kepala daerah masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bekasi. Hal tersebut disampaikan Ketua Panitia Khusus (Pansus) DPRD Kota Bekasi tentang RPJMD Kota Bekasi, Oloan Nababan.

Menurutnya, janji kampanye yang tertuang dalam visi dan misi kepala daerah akan menjadi landasan utama penyusunan RPJMD. Sehingga bisa dipastikan nantinya janji tersebut akan direalisasikan selama masa kepemimpinan Tri Adhianto-Harris Bobihoe selaku wali kota dan wakil wali kota.

Oloan juga menjelaskan, Tri Adhianto-Harris Bobihoe memiliki visi “Kota Bekasi semakin nyaman dan sejahtera”. Sedangkan misi dari pasangan ini menitik beratkan pada peningkatan pelayanan publik, peningkatan infrastruktur, pengembangan sumber daya manusia.

Kemudian menciptakan lingkungan hidup yang sehat dan nyaman, membuka lapangan kerja. Serta menjamin keberlangsungan investasi serta menjadikan Kota Bekasi menjadi kota bertaraf internasional.

“Tujuan utama dari visi dan misi kepala daerah yakni mensejahterakan masyarakat. Bagaimana infrastruktur semakin baik, pendidikan, kesehatan, kemiskinan bisa berkurang,” kata dia, saat diwawancarai wartawan, Kamis (10/7/2025).

Selain janji kampanye, ia juga memastikan bahwa RPJMD Kota Bekasi selaras dengan kebijakan Pemprov Jawa Barat dan Pemerintah Pusat. Sehingga dalam pembahasan RPJMD yang saat ini tengah berlangsung, sejumlah upaya sinkronisasi terus dilakukan.

“Tugas kita adalah mensinkronkan visi dan misi kepala daerah agar bisa sinkron baik dengan kebijakan provinsi atau pusat. Sehingga RPJMD kita bisa mendukung pertumbuhan ekonomi nasional,” kata dia.

Oloan juga menekankan, agar RPJMD bisa diimplementasikan, butuh komitmen tinggi. Baik dari kepala daerah dan jajarannya termasuk DPRD Kota Bekasi serta masyarakat Kota Bekasi sendiri.

Dan tak kalah penting, perlu daya dukung anggaran untuk merealisasikan seluruh program yang tertuang dalam RPJMD. Oleh karena itu, Pemkot Bekasi ke depan diminta lebih kreatif dalam menggali sumber pendapatan baru.

“RPJMD ini bisa terwujud jika semua bergerak bersama bukan saja kepala daerah. Termasuk yang paling penting adalah daya dukung anggaran karena program yang ada bisa terealisasi jika ada anggaran,” kata dia.

Soal RPJMD sendiri, ia menggaransi bahwa pembahasan RPJMD akan rampung dalam waktu dekat. Paling cepat minggu depan atau awal Agustus 2025.

“Pembahasan saat ini masih berlangsung dengan melibatkan seluruh stakeholder yang ada. Kemungkinan akan rampung minggu depan atau awal Agustus sesuai ketentuan,” ujarnya mengakhiri pembicaraan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *