Pemilihan Kepala Daerah Kota Bekasi 2024 diprediksi bakal memanas. Tidak hanya tokoh lokal, figur dari luar Kota Bekasi juga kemungkinan akan mewarnai sebagai calon wali kota.
Partai Amanat Nasional, misalnya, yakin betul bisa mengusung Sigit Purnomo alias Pasha Ungu pada Pilkada Kota Bekasi mendatang. Sosok Pasha diklaim banyak mendapat dukungan masyarakat termasuk partai politik di Kota Bekasi.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPD PAN Kota Bekasi, Afrizal mengatakan, sambutan masyarakat terhadap Pasha Ungu luar biasa. Sudah banyak masyarakat menghubunginya meminta agar PAN mencalonkan Pasha Ungu.
“Kalau kali ini kami yakin bisa mengusung calon wali kota. Apalagi ada Pasha Ungu yang banyak diidamkan masyarakat termasuk partai politik,” kata dia.
Soal dukungan masyarakat, saat ini sudah banyak masyarakat yang siap membuat relawan untuk mendukung pencalonan Pasha Ungu.
“Banyak yang nelpon ke saya, menanyakan Pasha jadi atau tidak dicalonkan. Bahkan sudah ada yang siap membuat relawan,” kata dia.
Sementara dukungan juga datang dari partai politik di luar PAN. Sudah banyak partai yang mengajak berkoalisi dengan PAN seandainya Pasha Ungu yang dicalonkan oleh partai berlambang matahari terbit, tersebut.
“Partai juga sudah banyak mendekat ke kami. Saat ini kami mulai membangun komunikasi yang intens dengan partai-partai di Kota Bekasi,” kata dia.
Selain faktor Pasha Ungu, PAN sendiri juga punya rekam jejak lumayan mentereng di Pilkada Kota Bekasi.
Pada Pilkada 2012 misalnya mereka berhasil mengusung Lucky Hakim sebagai calon wakil wali kota berpasangan dengan Dadang Mulyadi eks Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Bekasi.
Sayangnya, pasangan ini gagal menang lantaran kalah dengan duet Rahmat Effendi-Ahmad Syaikhu yang berhasil memperoleh suara terbanyak. Sementara pasangan Dadang Mulyadi-Lucky Hakim mesti puas di peringkat kedua.
Di Pilkada 2017, PAN mencalonkan Tri Adhianto sebagai calon wakil wali kota berpasangan dengan Rahmat Effendi. Tri yang waktu itu berstatus birokrat aktif maju dengan rekomendasi dari PAN.
Di tengah jalan Tri memilih melompat pagar meninggalkan PAN. Ia memilih bergabung dengan PDI Perjuangan.
“Kalau untuk kali ini kami optimis bisa mencalonkan kader kami, bahkan kami yakin bisa mencalonkan wali kota,” jelasnya.
PAN juga punya modal perolehan kursi yang lumayan bagus. Mereka berhasil mengunci 5 kursi di pemilu legislatif (Pileg) 2024 atau sama jumlahnya dengan yang mereka raih di Pileg 2019.
Selain Pasha Ungu, sebenarnya PAN juga punya stok kader lain yang bisa ditarungkan di Pilkada. Mereka adalah deretan politisi PAN di kancah lokal Kota Bekasi.
Ada nama anggota DPRD Kota Bekasi, Evi Mafriningsianti yang di Pileg 2024 kembali terpilih untuk kedua kali.
Lalu ada anggota DPRD Kota Bekasi, Aminah. Sama dengan Evi, ia juga kembali terpilih di Pileg 2024.
PAN juga punya sosok, Agus Rohadi yang cukup kawakan sebagai politisi. Saat ini ia berstatus sebagai anggota DPRD Kota Bekasi serta kembali terpilih untuk ke empat kalinya pada Pileg 2024 yang baru saja berlalu.
Ada juga sosok, Abdul Muin Hafied yang pada Pileg 2024 terpilih untuk kali ke empat. Selain prestasinya sebagai anggota dewan, pengabdian dan loyalitasnya kepada partai amat teruji.
Berbagai jabatan pernah ia emban dari Ketua Ranting, Ketua Cabang, Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPD PAN Kota Bekasi, Majelis Pertimbangan Partai dan menjadi Sekretaris DPD PAN Kota Bekasi sebanyak tiga kali.
“Untuk saat ini Pasha Ungu paling banyak diminati, baik masyarakat maupun partai politik di Kota Bekasi,” ujarnya mengakhiri pembicaraan.
*Foto: Pasha Ungu /Net