Komisi D DPRD Kota Bekasi meminta Pemkot Bekasi dalam hal ini Dinas Keshatan (Dinkes) diminta memastikan stok obat-obatan aman selama musim penghujan tiba.
Menurut anggota Komisi D DPRD Kota Bekasi, Syaherallayali mengatakan, saat musim penghujan diprediksi kebutuhan akan obat meningkat, palagi bila Kota Bekasi dilanda banjir.
“Stok obat harus aman, takutnya Bekasi kebanjiran. Dan banyak warga di tenda-tenda pengungsian yang butuh obat karena terserang sakit. Tapi mudah-mudahan gak sampai banjir,” ujarnya, Senin (16/11).
Selain obat-obatan, tenaga medis juga diminta siap siaga selama musim penghujan. Begitu juga Puskesmas diharapkan bisa buka selama 24 jam, khususnya di daerah rawan banjir.
“Tenaga medisnya juga mesti siaga, begitu juga Puskesmasnya. Jadi warga yang terkena banjir gak bingung berobat kalau terserang sakit,” kata dia.
Bukan hanya, itu ia juga mendorong agar Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Bekasi siap siaga menghadapi ancaman banjir di Kota Bekasi.
Beberapa perlengkapan seperti perahu karet, tenda darurat dan dapur umum harus mulai dipersiapkan.
“Jangan leha-leha, sudah mulai harus disiapkan semuanya. Memang betul kita maunya Bekasi aman, tapi tetap saja kita mesti waspada,” tandasnya.(Ical)