Site logo

Pemkot Bekasi Diminta Bangun Fasilitas untuk Anak Berkebutuhan Khusus

Anggota DPRD Kota Bekasi, Uri Huryati mendorong Pemkot Bekasi untuk membangun fasilitas untuk anak berkebutuhan khusus.

Menurutnya, sampai saat ini Pemkot Bekasi belum memiliki fasilitas tersebut.

“Kita belum punya sama sekali. Yang ada saat ini, itu murni bentukan masyarakat berupa yayasan,” ujarnya, kepada redaksi www.klikbekasi.co, Senin (19/10).

Padahal menurutnya, fasilitas untuk anak berkebutuhan khusus penting sekali keberadaanya. Banyak sekali orangtua yang memiliki anak berkebutuhan khusus kebingungan lantaran tidak ada fasilitas untuk anak-anak mereka.

“Banyak yang mengadu dan curhat ke saya. Mereka merasa kebingungan karena tidak adanya fasilitas untuk anak-anak mereka. Adapun lembaga-lembaga yang ada, kemampuannya sangat terbatas sekali,” kata dia.

Fasilitas yang dimaksud olehnya yakni berupa tempat macam sekolah, dimana anak-anak bisa dilatih dan diarahkan untuk menjadi mandiri.

“Kota Malang sudah punya fasilitas serupa. Di dalamnya ada tenaga pengajar, medis serta konselor. Nah saya harap di Kota Bekasi juga ada fasiltas serupa,” kata dia.

Disinggung perihal Sekolah Luar Biasa (SLB), ia menekankan bahwa fasilitas untuk anak berkebutuhan khsusus berbeda dengan SLB yang saat ini sudah ada.

“Jadi mesti dibedakan antara mereka yang di SLB dengan anak berkebutuhan khsusus. Keduanya itu berbeda dan sama sekali tidak sama. Soal penanganan dan kebutuhannya jelas berbeda,” tandasnya.

Uri juga menegaskan, bahwa anak berkebutuhan khsusus dijamin dan dilindungi haknya oleh undang-undang. Karenanya ia berharap betul agar Pemkot Bekasi merespon apa yang jadi kehendak masyarakat.

“Undang-undang anak, undang-undang pendidikan bahkan peraturan menteri juga menjamin keberadaan anak-anak berkebutuhan khsusus. Jadi saya harap ini menjadi perhatian serius bagi pemerintah daerah,” pungkasnya. (Ical)

Comments

  • No comments yet.
  • Add a comment