Ketua Komisi A DPRD Kota Bekasi, Ariyanto Hendrata menyambut baik rencana pemisahan PDAM Tirta Bhagasasi yang saat ini sahamnya dimiliki oleh Kota dan Kabupaten Bekasi.
Dia mengatakan, mendukung penuh rencana tersebut. Bahkan Komisi A DPRD Kota Bekasi siap terlibat aktif dalam proses pemisahan PDAM Tirta Bhagasasi.
“Saya sangat mendukung itu dan siap terlibat aktif,” ujarnya, Senin (25/5).
Banyak hal kata dia, yang mendasari dirinya mendukung adanya pemisahan. Salah satunya berkaitan dengan target Milenium Development Goals (MDGs) perihal pemenuhan kebutuhan air bersih.
“Kalau kita masih bersama saya pikir susah bagi kita untuk memenuhi target MDGS. Tapi dengan kita berdiri mandiri saya yakin itu bisa,” kata dia.
Tinggal kata dia, sejauh mana komitmen antara pihak Pemkot Bekasi dan Kabupaten Bekasi.
“Kuncinya ada di Kota dan Kabupaten. Kalau keduanya sepakat dan mau serius maka rencana pemisahan akan bisa terealisasi,” kata dia.
Sementara itu, anggota Komsi A DPRD Kota Bekasi, Lilik Hariyoso mengatakan, pemisahan PDAM bukan perkara mudah, butuh waktu yang cukup lama dalam prosesnya. Karenanya dibutuhkan adanya keseriusan.
“Dulu Kabupaten Banjar dan Ciamis butuh waktu sampai tujuh tahun untuk melakukan pemisahan PDAMnya. Sekarang, tinggal sejauh mana keseriusan kedua belah pihak,” tandasnya. (Ical)