Sebanyak tujuh pasien penderita demam berdarah dengue (DBD) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bekasi tercatat meninggal dunia, dalam kurun November 2015 hingga April 2016.
“Empat di antaranya meninggal dalam waktu kurang dari 24 jam, setelah dirawat di RSUD,” kata Direktur RSUD Kabupaten Bekasi, Sumarti, Rabu (27/4/2016).
Menurut Sumarti, ketujuh pasien tersebut sebenarnya rujukan dari rumah sakit swasta. Mereka rata-rata masih berusia muda. “Dirawat di RSUD setelah kondisinya benar-benar kritis,” jelasnya.
Dipaparkan Sumarti, selama lima bulan, pihaknya menangani 508 pasien penderita DBD. Jumlah itu lebih tinggi dibandingkan tahun lalu. Belakangan, pasien mulai menurun.
“Kalau lihat di Kota Bekasi, trennya naik. Jadi kami tetap siaga, meski pun beberapa hari belakangan di sini sudah menurun,” katanya. (Res)